Sunday , April 28 2024
Home / Referensi / Organik, Heirloom, Hibrida, dan GMO

Organik, Heirloom, Hibrida, dan GMO

orgaik-heirloom-hibrida-gmo

Masa panen jenis heirloom lebih sulit diprediksi, ukuran serta rasa buah dapat berbeda meskipun dari pohon yang sama.

Bagi yang berkecimpung di dunia pertanian atau perkebunan pasti istilah organik, heirloom, hibrida (hybrid) dan GMO sudah tidak asing lagi. Namun apa arti sebenarnya dari istilah-istilah tersebut?

organicORGANIK

Suatu makanan disebut organik adalah apabila ditanam secara organik, yaitu metode menanam tanpa melibatkan penggunaan bahan kimia baik sebagai pupuk maupun sebagai pestisida. Ciri-ciri makanan organik adalah; tidak menjalani proses bilas yang menggunakan larutan kimia seperti yang dilakukan pada industri-industri, tidak ada proses iradiasi atau pemberian radiasi untuk tujuan sterilisasi, tidak ada penambahan zat aditif makanan dan bukan dari hasil GMO.

heirloomHEIRLOOM

Spesies atau jenis tanaman heirloom dapat berupa sayuran, bunga atau buah-buahan, namun istilah heirloom lebih banyak dipakai untuk sayuran. Heirloom adalah benih atau biji yang diwariskan dari generasi ke generasi dengan cara atau metode polinasi terbuka atau penyerbukan alami, yaitu penyerbukan yang terjadi atau dilakukan oleh serangga atau angin, tanpa intervensi manusia.

Kriteria untuk definisi heirloom dapat berbeda-beda, namun yang pasti usia heirloom harus lebih dari 50 tahun, dan kebanyakan adalah varietas yang sudah ada sejak sebelum perang dunia kedua. Selain itu mereka juga memiliki karakteristik yang lebih stabil dari tahun ke tahun. Para petani percaya jenis heirloom memiliki cita rasa yang lebih tinggi dibandingkan dengan jenis hibrida, terutama untuk jenis buah tomat.

Tanaman hibrida umumnya lebih seragam dalam bentuk serta masa panen, sedangkan masa panen sayuran atau buah jenis heirloom dapat bervariasi. Masa panen jenis heirloom lebih sulit diprediksi, ukuran serta rasa buah dapat berbeda meskipun dari pohon yang sama.

hybrid-tomatoHIBRIDA (HYBRID)

Sayuran disebut jenis hibrida adalah ketika penyerbukan tanaman tersebut sengaja dilakukan dari dua varietas tanaman yang berbeda, dan tujuannya adalah untuk menghasilkan keturunan, atau hibrida, yang memiliki sifat-sifat terbaik dari masing-masing orang tua.

Dalam proses hibridisasi, penyerbukan silang dilakukan dengan sangat berhati-hati dan terkendali untuk memastikan tanaman yang tepat disilangkan untuk mendapatkan kombinasi karakteristik yang diinginkan, seperti ukuran yang lebih besar dan / atau lebih resistan terhadap penyakit. Perlu diketahui bahwa penyerbukan silang adalah proses alami yang terjadi dalam spesies tanaman yang sama. Proses pengembangan hibrida biasanya membutuhkan waktu bertahun-tahun.

Salah satu contoh tomat hibrida yang pernah dinobatkan sebagai pemenang pada tahun 1999 adalah tomat-anggur gaya Roma dengan nama Juliet. Tomat hibrida jenis ini memiliki cita rasa tinggi, produktivitas (panen) tinggi dan lebih resistan terhadap penyakit. Selain itu juga ada jenis tomat hibrida Sun Gold, berwarna kekuningan dengan rasa lezat dan manis.

Secara umum, buah atau sayuran jenis hibrida memiliki lebih banyak keunggulan seperti kombinasi karakteristik ketahan terhadap penyakit yang lebih baik, masa panen dan hasil yang lebih banyak, ukuran yang lebih besar, cita rasa yang lebih tinggi serta lebih mudah dalam hal perawatan. Kebanyakan sayuran yang dijual di pasar swalayan adalah sayuran jenis hibrida.

gmoGMO

GMO adalah singkatan dari “Genetically Modified Organism”, dan GMO adalah tanaman atau hewan yang diciptakan dari hasil teknik pembelahan dan penyilangan sel DNA organisme hidup yang berlainan. Teknologi eksperimental genetic engineering atau biotechnology ini menggabungkan sel DNA dari beberapa spesies berbeda seperti sel tanaman, hewan, bakteria dan virus untuk menghasilkan suatu kombinasi sel baru, dimana sel baru tersebut masih belum stabil dan secara alami tidak mungkin dapat terjadi. Sebagai contoh adalah tanaman jagung GMO yang telah dimodifikasi dengan menyilang DNA jagung dengan DNA bakteri yang dapat melawan atau lebih resistan terhadap suatu hama. Hal ini dilakukan untuk mendapatkan jenis jagung baru yang lebih resistan terhadap hama tersebut.

Tidak hanya proses GMO ini tidak wajar, namun juga memiliki potensi untuk menjadi sangat berbahaya baik bagi kesehatan kita serta lingkungan.

Mudah-mudahan dari penjelasan singkat di atas dapat memberikan suatu gambaran yang lebih lengkap bagi kita, terutama bagi para pemula pada saat membeli benih. Salam hijau!

Sumber:

  1. Heirloom Plant
  2. Heirloom Basics
  3. Hybrid vs. Heirloom vs. GMO
  4. What Does Heirloom Mean?
  5. The Difference Between Heirlooms, Hybrids, and GMOs
  6. What Is The Difference Between Organic, Heirloom, Hybrid, and GMO?
  7. What is GMO?

 

Check Also

what-does-organic-mean

Apakah Hidroponik itu Organik?

Dalam kebun organik, tumbuhan mendapatkan mineral yang dibutuhkan dari bahan-bahan organik yang telah diproses oleh mikroba, cacing dan bakteri. Sedangkan dalam kebun hidroponik mereka juga mendapatkan elemen yang sama tetapi dari sumber yang berbeda, yaitu dari garam mineral yang telah dilarutkan dan dicampur dengan air.

Leave a Reply

Your email address will not be published. Required fields are marked *